Forum Alumni Sispala Jakarta (FASTA) bersama Sispala Jakarta, Sekolah Sungai Jakarta (SSJ) dan beberapa komunitas lainnya merencanakan perayaan Hari Ciliwung di bantaran Ciliwung sekitar Otista (14/10/2023). Hari Ciliwung yang diperingati setiap 11 November, kini tiap tahun diperingati oleh berbagai komunitas dan instansi pemerintah yang peduli terhadap sungai Ciliwung yang menjadi salah satu ekosistem sungai terbesar yang membelah Jakarta.
Fasta, Sispala, SSJ, Mapala se-Jabodetabek, serta Ikatan Pesantren Indonesia telah menjadi penggerak utama dalam perayaan ini selama tiga tahun terakhir, menjalankan kegiatan ini bersama-sama setiap tahun.
Tiap tahun, jumlah peserta yang bergabung dalam perayaan "Hari Ciliwung" terus bertambah, baik dari komunitas warga, kelompok pecinta alam, hingga relawan SAR sungai. Acara ini nantinya memiliki tujuan utama untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama mengingat dampak negatif yang dapat timbul saat musim hujan tiba apda Daerah Aliran Sungai Ciliwung yaitu banjir yang menggenangi sebagian besar wilayah Jakarta.
Berbagai kegiatan yang sering diadakan dalam peringatan "Hari Ciliwung" mencakup aksi membersihkan sungai, penanaman bibit pohon, penyebaran bibit ikan, pelatihan pertolongan orang tenggelam, penanganan binatang berbahaya seperti ular dan kegiatan-kegiatan pemantapan kemampuan Sispala Jakarta dalam hal penanganan bencana di bantaran kali Ciliwung.
Tema "Hari Ciliwung" kali ini adalah "Ciliwung Hijau." Kegiatan yang diselenggarakan mencakup penanaman mangrove, membersihkan sungai Ciliwung, susur Jakarta, diskusi tentang kelestarian lingkungan bersama para pakar, dan menonton film mengenai perjuangan pelestarian lingkungan yang diproduksi oleh para pejuang lingkungan. Tema ini mencerminkan komitmen bersama untuk menjaga kelestarian Sungai Ciliwung dan memastikan lingkungan yang lebih hijau untuk masa depan.
Dalam pembentukan panitia perayaan ini, sekitar 20 orang dari berbagai komunitas seperti Sispala, Fasta, Mapala, komunitas Ciliwung, dan warga turut hadir. Kesiapan panitia ini menjadi sangat penting mengingat waktu yang terbatas menjelang perayaan "Hari Ciliwung" pada tanggal 11 November. Tahun ini, acara ini akan berlangsung selama 2 hari 1 malam saja, berbeda dengan biasanya yang berlangsung selama 3 hari 2 malam, disebabkan oleh banyaknya program kegiatan yang dijalankan oleh Fasta, Sispala, dan SSJ.
Para pihak berharap agar stakeholder, donatur, sponsor, instansi terkait, serta masyarakat dapat memberikan dukungan penuh untuk kelancaran program kegiatan ini. Semboyan "Dari kita, untuk kita" menjadi semangat yang diusung, dengan harapan bahwa tindakan peduli terhadap lingkungan saat ini akan mencegah bencana yang mungkin datang di masa depan.